Musyawarah Pimpinan Wilayah (Muswil) menjadi agenda penting bagi organisasi keagamaan seperti Dewan Masjid Indonesia (DMI). Dalam konteks ini, Muswil DMI Provinsi Sumatera Utara berlangsung di Balai Diklat Kementerian Agama, menjadikannya momen strategis untuk memperkuat peran masjid dalam masyarakat. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai kalangan pejabat, termasuk kepala daerah, perwakilan kepolisian, dan mitra strategis.
Fakta menariknya, Muswil ini tidak hanya berfungsi sebagai forum pemilihan, tetapi juga merupakan sarana untuk menguatkan komitmen DMI terhadap pemberdayaan umat melalui masjid. Dengan partisipasi 27 dari 33 pimpinan daerah, agenda ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antar wilayah dalam mewujudkan tujuan bersama.
Peran Strategis DMI dalam Pemberdayaan Umat
DMI memiliki tanggung jawab besar dalam memperkuat peran masjid sebagai pusat pemberdayaan umat. Dalam sambutannya, perwakilan DMI menekankan pentingnya keberlangsungan organisasi sebagai bagian dari strategi pembangunan sosial. Keterlibatan pemerintah dan mitra lembaga lainnya, seperti BPJS Ketenagakerjaan, menjadi vital dalam menyOKong pelaksanaan program-program DMI.
Dalam Muswil ini, pemilihan kembali H. Irhamuddin Siregar MA sebagai Ketua PW DMI Sumatera Utara menjadi langkah strategis untuk melanjutkan program-program sebelumnya. Dengan dukungan anggota formatur yang akan menyusun struktur kepengurusan baru, DMI bertekad untuk meningkatkan kualitas layanan dan kegiatan masjid dalam memberdayakan masyarakat.
Strategi DMI untuk Masa Depan
Muswil juga menjadi titik tolak dalam merumuskan strategi DMI ke depan. Penekanan pada program mandiri, kerja sama, dan partisipasi adalah langkah konkret yang diharapkan dapat meningkatkan kemandirian organisasi. Dukungan dari anggaran daerah (APBD) sangatlah penting untuk mengeksekusi setiap program dengan efektif.
Selain itu, DMI memiliki kebijakan untuk membentuk badan usaha dalam rangka mendukung kemandirian, yang memungkinkan organisasi ini untuk lebih mandiri dalam menjalankan program-programnya. Harapan besar disampaikan agar Muswil ini dapat menciptakan inovasi dan responsivitas dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks.
Dengan demikian, Muswil DMI Provinsi Sumatera Utara tidak hanya sekadar ajang pergantian kepemimpinan, tetapi juga merupakan momentum untuk memperkuat komitmen dalam memberdayakan masjid. Kolaborasi yang baik antar berbagai elemen dalam masyarakat diharapkan dapat mengoptimalkan fungsi masjid sebagaimana mestinya, sebagai pusat pembinaan dan pemberdayaan umat, sekaligus sebagai benteng dalam menghadapi paham-paham radikal.