MEDAN – Dalam era informasi yang begitu cepat ini, penting bagi masyarakat, terutama emak-emak, untuk memahami nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Nilai-nilai tersebut bukan hanya sebagai simbol, tetapi juga memiliki makna mendalam yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Di depan para peserta sosialisasi, disampaikan bahwa sejatinya Pancasila mengandung banyak hal positif, yakni persatuan, musyawarah, dan kerukunan. Namun, dengan banyaknya berita yang beredar di media sosial saat ini, banyak yang terjebak dalam informasi yang salah, yang dapat memecah belah kita. Apakah kita sudah cukup memahami dan menerapkan nilai-nilai ini dalam keseharian kita?
Nilai Persatuan dalam Pancasila
Pancasila mengajak kita untuk menempatkan persatuan di atas segalanya. Dalam konteks kekinian, tantangan utama adalah munculnya berita hoaks yang seringkali membuat masyarakat terpecah. Data menunjukkan bahwa banyak orang, khususnya emak-emak, yang sering kali tidak memeriksa kebenaran informasi yang diterima. Hal ini tentunya berpotensi menimbulkan konflik dan perselisihan.
Dengan menanamkan nilai-nilai Pancasila, terutama dalam sila ketiga, kita diajarkan untuk selalu mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa. Misalnya, saat ada berita yang meresahkan, sebaiknya kita melakukan tabayun, yaitu memverifikasi informasi tersebut sebelum mempercayainya. Ini adalah langkah nyata dalam menerapkan sila-sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Menjaga Kerukunan Melalui Musyawarah
Kita juga perlu berkomitmen untuk menjaga kerukunan antar sesama. Musyawarah adalah salah satu cara efektif untuk mencapai mufakat. Dengan dialog terbuka, banyak masalah dapat diselesaikan tanpa harus menimbulkan friksi. Sebagai contoh, ketika ada ketidakpahaman di lingkungan sekitar, musyawarah akan membawa kita pada solusi yang lebih baik dibandingkan berdebat tanpa arah.
Peserta sosialisasi juga diajak untuk turut berpartisipasi dalam menjalin kerjasama antar sesama warga. Dukungan terhadap berbagai kegiatan sosial, seperti mendukung perjuangan rakyat Palestina, menjadi contoh konkret bahwa kita bisa bersatu dalam semangat kemanusiaan. Dengan melakukan hal-hal kecil yang bermanfaat, kita turut menjaga nilai-nilai luhur Pancasila.
Melalui sosialisasi ini, harapannya masyarakat bisa lebih memahami pentingnya nilai-nilai Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Bukan sekadar slogan, nilai-nilai itu harus menjadi bagian dari jiwa kita sebagai warga negara yang baik.
